Bandung, 5 Desember 2019 — Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol. Drs. Rudy Sufahriadi memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral dalam rangka Operasi Lilin Lodaya 2019. Rakor ini digelar sebagai persiapan pengamanan Hari Raya Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, bertempat di Mapolda Jabar.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat dan unsur lintas sektoral, antara lain Pangdam III/Siliwangi, Gubernur Jawa Barat yang diwakili Kadishub Prov. Jabar, Wakapolda Jabar, Pejabat Utama Polda Jabar, serta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Jawa Barat.
Dari unsur masyarakat, hadir pula Wakil Ketua Senkom Mitra Polri Provinsi Jawa Barat, Husnan, S.H., bersama para tokoh agama, tokoh masyarakat, dan pimpinan instansi pemerintahan lainnya. Hadir pula para Komandan Kesatuan TNI, Kapolrestabes Bandung, Kapolresta, dan Kapolres jajaran Polda Jabar.
Fokus Pengamanan dan Sinergi
Dalam sambutannya, Kapolda Jabar menyampaikan bahwa Rakor ini merupakan agenda tahunan yang bertujuan untuk memprioritaskan pelaksanaan operasi kemanusiaan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Operasi Lilin Lodaya 2019 akan berlangsung selama 10 hari, mulai tanggal 23 Desember 2019 hingga 1 Januari 2020.
“Melalui Rakor ini, kita ingin memperkuat koordinasi, sinergitas, dan soliditas antara TNI, Polri, Pemprov Jabar, dan instansi terkait lainnya. Selain itu juga sebagai evaluasi atas pelaksanaan operasi tahun sebelumnya agar tahun ini lebih sempurna dan kondusif,” ujar Kapolda.
Kapolda juga mengingatkan perlunya antisipasi terhadap potensi kerawanan, seperti kemacetan lalu lintas, tindak kriminal, kecelakaan, konflik sosial, dan ancaman terorisme, khususnya di pusat-pusat keramaian, tempat ibadah, hotel, dan lokasi wisata.
Keterlibatan Lintas Instansi
Rakor tersebut juga membahas peran dan kesiapan instansi terkait, di antaranya:
- TNI: Back-up pengamanan melalui penempatan di pos pengamanan (Pospam).
- Komunitas Intelijen: Seperti Kabinda, Kesbangpol, Denintel, Ditintel, melaksanakan deteksi dini dan pengumpulan informasi terkait potensi ancaman.
- Pemprov Jabar: Menyiapkan operasi pasar dan memastikan ketersediaan sembako.
- Dinas Perhubungan: Menyampaikan surat edaran H-7 untuk pembatasan operasional kendaraan di atas sumbu dua dan menyiapkan angkutan umum.
- Pertamina: Menjamin kesiapan BBM dan antisipasi antrean di SPBU.
- Basarnas/BPBD: Membentuk Satgas Penanggulangan Bencana Alam dan menyiapkan peralatan evakuasi.
- Jasa Marga & Bina Marga: Menyiapkan kondisi jalan tol dan akses CCTV.
- Instansi terkait lainnya: Menyiapkan personel tambahan sesuai bidang fungsinya masing-masing.
Personel Pengamanan
Operasi Lilin Lodaya 2019 akan melibatkan total 27.559 personel, yang terdiri dari 18.330 anggota Polri, serta dukungan dari TNI, Pemerintah Daerah, dan Mitra Polisi sebanyak 9.229 personel.
Senkom Jabar menyatakan siap mendukung penuh pelaksanaan Operasi Lilin Lodaya 2019 demi terciptanya situasi kamtibmas yang aman, tertib, dan kondusif selama masa libur akhir tahun.***








